berikabarnusantara.id, KUKAR – Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Rendi Solihin, mendukung budidaya rumput laut di Kecamatan Muara Badak.
Pasalnya, perkembangan pembudidayaan rumput laut di Desa Salok Palai Kecamtan Muara Badak itu sangat berkembang pesat.
Kepesatan itu yang membuat Wabup Rendi Solihin sangat tertarik dengan perkembangan budidaya rumput laut, karena yang telah memberikan dampak besar bagi sejumlah nelayan Kukar dan membawa keberkahan bagi warga di wilayah pesisir Kukar.
“Solar sudah mulai langka, para nelayan pun semakin sulit untuk ke laut untuk mencari ikan. Dengan adanya budidaya rumput laut sangat, membawa berkah bagi para nelayan untuk menghidupi keluarga mereka,” kata Rendi Solihin, Senin (16/10/2023).
Selama 2 tahun budidaya rumput laut, sambungnya, terhitung sangat pesat perkembangannya. Totalnya, ada empat Kecamatan di Kukar yang miliki potensi sebagai wadah pembudidayaan, yakni Kabupaten Samboja, Muara Badak, Marangkayu, dan Muara Jawa.
“Kami akan fokus mengembangkan rumput laut,” kata Wabup Kukar.
Di sisi lain, Ramlan, salah seorang pembudidaya rumput laut, mengatakan, sudah ada 26 warga yang memutuskan untuk terjun memulai usaha ini. Mereka mengelola 102 hektare lahan rumput laut di Desa Salok Palai.
Membudidayakan rumput laut, ungkapnya, tidaklah sulit, karena bibitnya tidak perlu diberi penanganan khusus.
“Pembudidaya hanya perlu menyediakan jaring sebagai tempat pengembangannya,” kata warga lokal pembudidaya tanaman air asin itu.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar serius untuk mengembangkan budidaya ini dengan membangun pabrik pengolah rumput laut di Desa Muara Badak Ulu.
Ramlan, dan warga seprofesinya mengaku sangat senang, Pemkab Kukar turut andil membantu pengembangan potensi usaha ini melalui sejumlah fasilitas pendukung.
Tahun 2018 lalu, ungkapnya, pihaknya menerima 150 kilogram bantuan bibit rumput laut serta dilakukan pembimbingan untuk menjadi pembudidaya profesional.
“Kemajuan, ekonomi pesisir Kukar, salah satunya berasal dari pengembangan rumput laut,” ujarnya senang.* (rob)
Editor : Akung